Jakarta, 23 Juli 2025 – Presiden Republik Indonesia, Jenderal (Purn) Prabowo Subianto, memimpin Upacara Prasetya Perwira (Praspa) TNI dan Polri 2025 di pelataran Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu pagi. Dalam upacara yang berlangsung khidmat ini, sebanyak 2.000 calon perwira remaja (Capaja) dari Akademi Militer (Akmil), Akademi Angkatan Laut (AAL), Akademi Angkatan Udara (AAU), dan Akademi Kepolisian (Akpol) resmi dilantik menjadi perwira TNI dan Polri.

Pelantikan ini merupakan momen bersejarah karena menjadi yang pertama bagi Prabowo Subianto sejak menjabat sebagai Presiden. Upacara diawali dengan pembacaan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 56 TNI Tahun 2025 dan Keppres Nomor 57 Polri Tahun 2025 tentang Pengangkatan Taruna dan Taruni Akademi Militer dan Akademi Kepolisian menjadi Perwira TNI dan Perwira Kepolisian RI.

Rincian Perwira yang Dilantik

Dari total 2.000 perwira remaja, rinciannya adalah sebagai berikut:

• 827 perwira dari Akademi Militer (TNI Angkatan Darat),

• 433 perwira dari Akademi Angkatan Laut,

• 293 perwira dari Akademi Angkatan Udara,

• 447 perwira dari Akademi Kepolisian.

Presiden Prabowo secara langsung memimpin pengambilan sumpah perwira, yang dilakukan sesuai dengan agama masing-masing dan dipandu oleh rohaniawan. Dalam sumpah tersebut, para perwira berjanji untuk memenuhi kewajiban mereka dengan sebaik-baiknya terhadap bangsa Indonesia dan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Mereka juga menyatakan kesiapan untuk memimpin dengan memberi teladan, membangun semangat, serta rela berkorban jiwa dan raga demi nusa dan bangsa.

Baca Juga: Hoaks! Video Mesum di Pakansari Rekayasa, Selebgram Resmi Klarifikasi
Kunjungi Juga Artikel Menarik Lainnya: https://artikelqiuqiu99.com/

Penghargaan Adhi Makayasa

Sebanyak delapan perwira remaja menerima penghargaan Adhi Makayasa sebagai lulusan terbaik dari masing-masing akademi. Presiden Prabowo secara pribadi menyematkan tanda pangkat kepada mereka, yaitu:

• TNI Angkatan Darat: Letnan Dua Alim Bimo Pratowo, Letnan Dua Muh. Afridzal Mukhlis

• TNI Angkatan Laut: Letnan Dua Menenda Putra Duta, Letnan Dua Arya Handaru

• TNI Angkatan Udara: Letnan Dua Evan Basith Reswara, Letnan Dua Axel Fahreza Adiatma

• Polri: Inspektur Polisi Dua Muh. Malik Aditya K, Inspektur Polisi Dua Fathan Putra Rifito

Penghargaan ini diberikan sebagai simbol pencapaian tertinggi dalam sistem pendidikan pembentukan perwira, berdasarkan penilaian akademik, karakter, jasmani, dan mental kepribadian.

Amanat Presiden Prabowo

Dalam amanatnya, Presiden Prabowo menekankan pentingnya dedikasi, disiplin, dan pengabdian kepada bangsa dan negara. Ia mengingatkan para perwira muda bahwa Indonesia memiliki sejarah panjang penjajahan, di mana kekayaan bangsa dirampas dan rakyat diperlakukan tidak manusiawi. Oleh karena itu, TNI dan Polri harus menjadi tiang tegak dan benteng terakhir kedaulatan serta kemerdekaan Indonesia.

“Kita harus siap bahwa negara kita pasti akan ditantang, pasti akan diganggu. Kalau kita tidak kuat, kita akan dilindas oleh bangsa lain, kita akan dipecah,” ujar Prabowo. Ia juga meminta para perwira untuk menjadi tentara dan polisi yang membela rakyat, serta rela mengorbankan jiwa dan raga demi keutuhan Indonesia.

Prabowo juga menyampaikan terima kasih kepada para orang tua yang telah merelakan putra-putrinya untuk mengabdi sebagai prajurit. “Profesi perwira dan prajurit adalah profesi mulia, tetapi tidak ringan. Saya ucapkan terima kasih kepada para keluarga yang telah mendidik anak-anaknya menjadi taruna,” katanya.

Prosesi Upacara dan Kehadiran Pejabat Negara

Upacara dimulai pukul 07.50 WIB dengan pengibaran bendera dan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Kolonel Laut Andike Sry Mutia, Komandan Resimen Taruna Akademi Angkatan Laut, bertindak sebagai komandan upacara, dengan cadangan Kolonel Inf Muhammad Iskandar Manto, Wakil Komandan Resimen Taruna Akademi Militer.

Hadir dalam acara ini sejumlah pejabat tinggi negara, antara lain:

• Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka,
• Ketua MPR Ahmad Muzani,
• Ketua DPR Puan Maharani,
• Ketua DPD Sultan B Najamuddin,
• Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin,
• Menteri Luar Negeri Sugiono,
• Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi,
• Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto,
• Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Momen Haru dan Yel-Yel Penutup

Setelah pengambilan sumpah dan amanat, upacara ditutup dengan sesi foto bersama Presiden Prabowo, Wapres Gibran, dan para peraih Adhi Makayasa, diikuti foto per matra. Rangkaian acara diakhiri dengan aksi yel-yel penuh semangat dari masing-masing matra, dimulai dari TNI AD, TNI AL, TNI AU, hingga Polri. Presiden Prabowo terlihat antusias, beberapa kali berdiri dan membalas hormat para perwira.

Momen haru terlihat saat para perwira remaja dihampiri keluarga mereka yang hadir dengan membawa bunga. Banyak perwira yang menunjukkan ekspresi terharu saat bertemu orang tua dan anggota keluarga setelah prosesi pelantikan selesai.

Makna Pelantikan

Pelantikan ini menandai tonggak awal pengabdian para perwira remaja sebagai tulang punggung pertahanan dan keamanan Indonesia. Sebelum upacara, para Capaja telah menerima pembekalan dari Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto pada 18 Juli 2025 di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.

Presiden Prabowo menegaskan bahwa rakyat Indonesia menantikan dharma bakti para perwira muda ini. “Selamat bertugas, perwira remaja TNI/Polri 2025. Rakyat, negara, dan bangsa menanti dharma baktimu,” pungkasnya.

Link Situs Bermain Resmi QIUQIU99: https://qiuqiu99bali.mom/